Alhamdulillah, aku masih sehat. meskipun pikiran kemana-mana. rasanya kaya bingung sebingung2nya anatar mau pulang apa ngga. apakah harus segera pulang sebelum semuanya menjadi udh gabisa apa apa lagi, atau bagaimana. apa aku bertahan di kota ini, atau bagaimana, rasanya kaya sepi banget dan bener2 beda. dan semua ini tidak sesederhana pikiranku diawal, yang hanya sekedar berpikir ya libur, pulang, nyekrip di rumah. lebih lama di kota ini menjadikan aku mengalami stage2 kedewasaan lebih cepat, smeoga saja begitu, setidaknya begitu yang kupikirkan. melibatkan Allah dalam setiap kegiatan dan keputusanku, benar2 sesuatu yang besar yang sepertinya aku jarang dan luput. menjadi motivasi besar untuk sesegera mungkin menyelesaikan skripsi di 1 april nanti, ya untuk kembali berkumpul dengan keluarga. semoga di hari itu semua mereda.. semoga..
tidak apa apa.. sudah bilang mamah sama babeh kalo every thing in here its okey, dan aku baik2 saja. semoga itu cukup untuk menutup banyak kekhawatiran yang orang2 sana rasakan. akupun meragukan apakah pulang adalah pilihan terbaik atau bukan. tapi aku rasa itu bukan pilihan yang benar. tapi diamnya aku disini bukan sesuatu yang mudah dijalani, ada konsekuensi atas plihan itu. dan jika sudah dipilih, mau tidak mau harus dijalani.
semua ini harus membuatku semakin dekat dengan pencipta, Yang Maha Kuasa atas segalanya. aku ingin cepet2 sholat, tilawah, aku mau deket sama Allah. satu-satunya yang menemani aku disaat seperti ini.
oke aku bisa nginep di kos sinta, aisyah. tapi itu jadi pilihan terakhir kalau situasi sudah mengancam.
jadi sekarang, set hidup, atur pola hidup dari tidur sampe tidur lagi, kerjain semaksimal yang kamu bisa, dan serahkan semuanya pada Allah.. tawakal.. sudah pokonya kamu ikhtiarin dulu, ga keluar rumah, ga pulang, nyekrip disini, gapapa. sok gapapa. itu yang kamu mau kan ? kamu butuh ini kan sebenernya ? waktu yang luang untuk nyekrip tanpa diganggu teman kontrakan, tilawah lama tanpa ngerasa canggung, di ruangan serasa milik sendiri, gapapa. coba nikmati saja. penyakit itu, dibawah kendali Allah. kalau dia menimpamu, berarti ada sesuatu yang membuat itu baik untukmu. kalau dia tidak diizinkan menimpamu, dia tidak akan bisa mendekatimu.
insyaAllah, disini aman. kamu bisa ke kos sinta kapanpun kamu mau. kamu bisa nemuin teman disana. sedikit2 coba kamu arahin apa apa ke Allah dulu, temukan ketenangan disana.
disini aman, kaya malam malam atau hari hari kosong pada umumnya, kalo orang2 belum pulang atau nginep karena nugas.
disini aman, tetangga pada dirumah. kalo kenapa2 kamu bisa panggil mereka, lantai bawah ada orang. sepanjang gang ada orang. ada bapa satpam di persimpangan. pintu sudah dikunci. ada makanan, minuman, listrik air aman, wifi udah dibayar,dan kamu bisa streaming-an. terlebih lagi, ada Allah.. ada Allah cii..
Ya Allah, semoga ketidakpulangan ini menjadi bagian dari ikhtiarku, menjaga orang2 yang kusayangi, menjaga masyarakat negeri ini dari virus itu.. aamiin..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar